Buntok – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Pemkab Barsel) melaksanakan rembuk stunting dan dibuka secara resmi oleh Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Barito Selatan, Yoga Prasetyanto Utomo, di aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten setempat, Jumat (19/04/2024).
Penjabat (Pj) Bupati Barsel H. Deddy Winarwan dalam sambutannya yang dibacakan Asisten I Setda Barsel, Yoga Prasetyanto Utomo mengatakan, rembuk stunting tahun 2024 kali ini merupakan tahun ke-5 dilaksanakannya rembuk stunting untuk mengupayakan solusi terbaik.
“Dengan harapan Barsel bisa zero stunting, tidak ada lagi anak-anak yang menderita stunting. Maka dengan adanya Rembuk Stunting ini, mari kita bangun kualitas generasi-generasi yang luar biasa,” ungkap, Pj. Bupati Barsel, H. Deddy Winarwan dalam sambutannya yang dibacakan Asisten I, dalam kegiatan itu, Jumat (19/04/2024).
Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2022 yang dilaksanakan Kementerian Kesehatan prevalensi stunting di Barito Selatan 35,6 persen naik sebesar 4,2 persen dari hasil SSGI tahun 2021 sebesar 31,4 persen. Sedangkan berdasarkan hasil EPPBGM Desember 2023 prevalensi stunting Kab.Barsel sebesar 19,94 persen.
"Untuk itu Pemkab Barsel menargetkan penurunan prevalensi stunting hingga 17,88 persen pada tahun 2024. Dengan kata lain kita harus berupaya menurunkan sebesar 17,4% dalam 2,5 tahun kedepan," Beber Pj Bupati.
Lebih lanjut Pj. Bupati juga mengungkapkan, Salah satu penyebabnya adalah kurangnya pengetahuan tentang kesehatan dan gizi sebelum dan pada masa kehamilan yang dapat berdampak serius pada perkembangan janin.
Hal tersebut senada serta sejalan dengan tema rembuk stunting kali ini. Sinergi Atasi Stunting Dengan Pendekatan Keluarga Menuju Generasi Sehat dan Cerdas, dengan dua komponen penting yang wajib berjalan beriringan, yaitu komitmen multi pihak dalam bekerjasama, bermitra untuk dapat saling mendukung intervensi penurunan stunting secara holistik integratif tematik, spesial, memiliki keteraturan target yang jelas serta peran keluarga yang sangat penting dalam mencegah stunting pada setiap fase kehidupan, mulai dari janin dalam kandungan, bayi, balita, remaja, nikah, hamil dan seterusnya, imbuhnya.
“Oleh karena itu, kepada seluruh jajaran perangkat daerah terkait, agar terus meningkatkan konvergensi dan gotong-royong secara masif demi keberhasilan penurunan stunting di Kab. Barsel,” demikian pungkas Yoga mengakhiri sambutan Pj. Bupati Barsel. Turut Hadir juga dalam acara itu, perwakilan Forkopimda Kab.Barsel, serta jajaran Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab. Barsel. (*Red).